Pastikan Ketersediaan Bahan Pangan Pokok Penting Aman Saat Nataru, Tim Pengendalian Inflasi Daerah Samosir Gelar Rakor

SAMOSIR-Untuk memastikan ketersediaan bahan pangan pokok Penting dan kestabilan harga menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Samosir menggelar rapat koordinasi di Aula Kantor Bupati Samosir, Senin (11/12/2023).

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Hotraja Sitanggang mengwakili Bupati Samosir dalam rapat koordinasi tersebut menyebutkan Pemerintah Kabupaten Samosir siap memprioritaskan ketersediaan pasokan bahan pangan pokok penting dan menjaga kestabilan harga menjelang Natal dan Tahun Baru.

Baca juga: Cek Harga Pangan di Pasar Jungke Karanganyar, Puan Maharani Borong Bakso Untuk Buka Puasa

Selain itu, apabila terjadi Kenaikan harga yang signifikan, Pemkab Samosir siap menggelar pasar murah. dan meminta Dinas Kopnakerindag, Dinas Ketapang dan Pertanian serta Bagian perekonomian Setdakab samosir agar melakukan koordinasi dan bersinergi dengan stakeholder terkait.

Hotraja juga menekankan TPID agar bersinergi dan konsisten dalam melakukan inventarisasi data dan informasi perkembangan harga barang dan jasa secara umum, sehingga pemerintah daerah dapat mengambil langkah dalam mengantisipasi apabila terjadi lonjakan harga

Baca juga: Rafli: Kebijakan Larang Ekspor Minyak Goreng dan CPO Perlu Dievaluasi

"Pedagang juga diminta agar tidak semena-mena menaikkan harga, Pastikan tidak ada spekulan dan penimbunan komoditas yang berdampak pada inflasi. Satgas Pangan dan TPID harus bersinergi sehingga bahan pangan benar-benar tersedia, ”tegasnya

Kepala Dinas Kopnakerindag, Rista Sitanggang menyampaikan dalam operasi dari 7 pasar tradisional dan toko modern yang ada di Kabupaten Samosir, harga dari bahan pokok penting masih relatif aman, tidak terjadi kenaikan harga yang signifikan, telur ayam ras dari Rp. 25.493-menjadi Rp. 26.000,

Baca juga: Said Abdullah Minta ‘Candu’ terhadap Dolar Amerika Dikurangi dalam Transaksi Internasional

Gula pasir naik Rp. 17.200 menjadi Rp.18.000, Cabe rawit dari Rp. 51.000 menjadi Rp. 55.000, Cabe merah keriting dari Rp. 48.000 menjadi Rp. 55.000, bawang merah lokal dari Rp. 23.400 menjadi Rp. 30.000, ”papar Rista Sitanggang sembari mengatakan stok gas elpiji 3 kg dan BBM di Kabupaten Samosir masih terkendali.

Sementara itu, Kasat Intel Polres Samosir Liber Marpaung dalam kesempatan itu menegaskan agar penggunaan BBM dan LPG 3 kg tepat sasaran, sehingga tidak mengganggu ketersediaan dalam menyambut Natal dan Tahun Baru.

Baca juga: Muhammad Misbakhun: Pemerintah Harus Tetap Jaga Likuiditas dan Ukur Inflasi Agar Dunia Usaha Tetap Bertahan

Liber juga menyampaikan, pihaknya siap membantu dalam pengawasan bersama pemerintah daerah dalam upaya penurunan inflasi dengan bersama-sama langsung turun kelapangan untuk memberikan contoh kepada masyarakat 

Sementara Kejari Samosir diwakili Nova Margareta Ginting mengatakan, dengan harga Bapokting yang tidak terlalu naik signifikan, perlu pengawasan bersama sehingga harga dan stok menjelang Natal dan Tahun Baru tetap normal, "ajaknya

Baca juga: Penetapan Perairan Danau Toba Jadi Oligotrofik Perlu Dikaji Ulang "Sejumlah Ahli Minta Status Jadi Mesotrofik