SAMOSIR-Kunjungan Indonesia Diaspora Network (IDN) Australia di Kabupaten Samosir disambut baik Bupati Samosir Vandiko T. Gultom. Melalui Kunjungan ini diharapkan terjalin sebuah kerjasama antara Pemkab Samosir dengan IDN Australia.
Hal ini disampaikan Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom saat acara kunjungan IDN Australia di Rumah Dinas Bupati Samosir, Senin (23/10/2023) kemarin
IDN Australia yang hadir diantaranya President IDN Australia, Hendra Wijaya, Wakil President IDN Australia, Ben Tampubolon, Former President IDN Pert, Haris Kumar, Sesepuh IDN Australia, Rasyid, Vetta Yetti dari Kementerian Perdangangan RI, Event Organizer IDN Australia, Cristine Damanik. Turut Hadir mendampingi Bupati Samosir, Jajaran OPD Pemkab Samosir, Pabung O210 TU G. Sebayang, Danramil Pangururan, Sugino, Camat Pangururan, Robintang Naibaho.
Kerjasama yang diharapkan Bupati Samosir dapat lebih komplit untuk promosi produk-produk UMKM dan Pariwisata Kabupaten Samosir di Australia. "Terima kasih dan semoga bapak ibu yang berkunjung menikmati pariwisata dan UMKM sehingga kedepan dapat dipasarkan di Australia" kata Vandiko.
Baca juga:
8 Aplikasi Jualan Online Tanpa Modal
|
Lebih lanjut, Bupati Samosir menjelaskan, selain alam yang cukup indah, Kabupaten Samosir sebagai Central Danau Toba merupakan kawasan strategis pariwisata Nasional, memiliki budaya dan merupakan Titik Nol peradaban Batak sehingga sangat layak untuk dikunjungi. Salah satu produk UMKM yang diperkenalkan dan langsung dicicipi rombongan IDN Australia adalah Kopi asli Samosir yang memiliki histori yang tidak dimiliki daerah lain yaitu merupakan hasil pertanian daerah letusan gunung purba.
"Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Diaspora Australia, terima kasih sudah memilih Samosir sebagai tujuan. Selamat datang di Negeri Indah Kepingan Surga titik Nol Peradaban Batak" kata Vandiko.
Terlebih dengan adanya Event Aqua bike bertaraf Internasional di Danau Toba, Vandiko meminta IDN Australia membantu promosi sehingga dapat mendatangkan wisatawan ke Samosir. Ditambahkan bahwa Kabupaten Samosir juga menggelar "Samosir Music International" yang mengundang musisi dari Luar negeri menyanyikan lagu Batak seperti dari Itali dan Austria.
Presiden IDN Australia, Hendra Wijaya menjelaskan kunjungannya bersama tim ke Samosir dalam rangka melihat potensi Pariwisata, Kebudayaan, Perdangangan dan Investasi. Menurutnya, Pariwisata di Kabupaten Samosir merupakan suatu bentuk yang menarik bagi semua orang.
"Saya rasa akan menjadi bentuk promosi yang sangat bagus, sehingga teman-teman di Australia dapat menikmati keindahan alam Kabupaten Samosir" Ucapnya.
Hendra Wijaya yang merasa terhormat dengan jamuan makan khas Batak memuji keindahan Sibea-bea, diyakini akan dapat menarik wisatawan lokal dan luar negeri.
Sementara itu, Wakil President IDN Australia, Ben Tampubolon berharap ada tindak lanjut kedepan, seperti halnya membantu kopi Samosir yang sudah memiliki kemasan yang bagus dapat masuk ke Australia. Menjadi rekan kerja, membawa Teknologi yang ada di Australia ke Samosir dan sebaliknya membawa produk yang ada di Samosir untuk dipromosikan di Australia.
Ben Tampubolon menambahkan dengan adanya berbagai kerjasama kedepan, melalui off-road pihaknya dapat membawa 30-an club offroading untuk menikmati alam yang menantang. Melalui pendidikan, dijelaskan masyarakat Indonesia datang ke Australia menimba Ilmu, bekerja, menabung dan pulang ke Indonesia membuka Usaha.
"Meski kami hidup di Australia hati kami ada di Indonesia, selanjutnya kami akan membuat rangkuman dan melaporkan kepada dubes dan komjen serta dengan senang hati akan membantu promosi Kabupaten Samosir. Inilah kerinduan hati kami, tidak hanya ngomong saja." kata Ben Tampubolon
Sebagai tanda kehormatan, Bupati Samosir memberikan ulos kepada President IDN Australia dan rombongan.